* Partai Papan Atas Dukung Pasangan Amsakar dan Li Claudia
Batam, 9 Juli 2024
Sampai hari ini, sudah 5 partai besar mendukung Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra maju di Pemilu Kepala Daerah pada November 2024. Terakhir, Partai NasDem menerbitkan dukungan untuk pasangan itu, setelah mempertimbangkan hasil penjaringan dan penyaringan yang dilakukan partai itu. Dengan fakta itu, terbuka peluang Amsakar-Li Claudia melawan kotak kosong.
”DPP Partai NasDem telah menyetujui Amsakar Achmad, SSos, MSi, dan Li Claudia Chandra sebagai Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Batam tahun 2024. DPP Partai NasDem memerintahkan DPD Partai NasDem Kota Batam untuk bersama-sama dengan calon melakukan komunikasi politik dengan partai lain guna mencari dukungan untuk memenuhi persyaratan pencalonan,” demikian bunyi Ssurat Keputusan nomor 253-SI/RP/BPP-NasDem/VII/2024 tanggal 2 Juli 2024 yang ditandatangani oleh Prananda Paloh sebagai Ketua Bappilu dan Willy Aditya sebagai Sekretaris Bappilu Partai NasDem.
Amanat menjalin komunikasi politik dengan partai lain dipercayakan kepada calon dan kader NasDem di Kota Batam, dimaksudkan agar memastikan kemenangan pasangan Amsakar dan Li Claudia. Sejauh ini, partai yang telah menerbitkan SK dukungan, yakni (1) Partai Golkar, (2) Partai Gerindra, (3) Partai PKB, (4) Partai PPP, dan terakhir (5) Partai NasDem.
Menurut berbagai sumber, 10 partai di Kota Batam akan menerbitkan dukungan kepada Amsakar dan Li Claudia, menyusul rendahnya elektabilitas dan kapasitas calon kepada daerah yang digadang-gadang sebagian kalangan. Marlin Agustina Rudi, misalnya, dinilai tidak memiliki kapasitas untuk memimpin kota Batam, menyusul rendahnya prestasi istri Muhammad Rudi, Wali Kota Batam itu dalam memimpin Kepri sebagai Wakil Gubernur Kepri.
Sumber lain menyebut partai-partai yang memiliki kursi di DPRD Kota Batam jenuh dengan gaya kepemimpinan Muhammad Rudi di Batam, yang terkenal tidak dapat bekerja sama dengan wakilnya. ”Rudi itu tipe pemimpin yang suka memaksakan kemauannya, dan dikhawatirkan hal yang sama akan dilakukan oleh istrinya jika sekiranya terpilih menjadi wali kota Batam,” kata Rachman, salah satu pegiat sosial media di Batam.
Di sisi lain, Amsakar Achmad mengaku gembira dan mengucap syukur atas dukungan dari partainya terhadap dirinya dan Li Claudia Chandra. ”Alhamdulillah (saya mendapat rekomendasi dari DPP Nasdem). Mohon doa dan dukungannya,” ucap Amsakar Achmad.
Pernah Ditolak NasDem
Meski Amsakar Achmad merupakan Ketua DPD Partai NasDem Kota Batam, namun Wakil Wali Kota Batam itu pernah mengalami perlakuan tidak bersahabat dari sahabat sesama partai, yakni ditolak oleh Panitia Penjaringan Calon Kepala Daerah Kota Batam yang dibentuk Partai NasDem. Tim relawan Amsakar Achmad ditolak saat mewakilkan Amsakar mengambil formulir penjaringan bakal calon Wali Kota Batam di kantor DPW Partai NasDem, Kota Batam, pada Jumat 10 Mei 2024.
Di tengah kekuatan penguasa menghadang Amsakar Achmad dalam memperoleh dukungan, Amsakar Ahmad, media ini bahkan memastikan Partai NasDem pada Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) November 2024 akan mengusung Amsakar Achmad sebagai calon Wali Kota Batam.
”Saya pastikan tidak akan mendaftar besok (13/5/2024) ke Partai NasDem, karena ada perlakuan khusus. Saya juga masih Ketua Partai NasDem, tentu ada kekhususan dalam pencalonan saya sebagai Calon Wali Kota pada Pilkada mendatang,” kata Amsakar Ahmad, beberapa waktu lalu.
Karena alasan itu, kata Amsakar, dia meminta seluruh pendukung tidak perlu tersandera dalam polemik pendaftaran, terkait ditolaknya Tim Relawan Amsakar saat mengambil formulir pendaftara Calon Wali Kota pada Jumat, 10/5/2024. Dia meyakini dirinyalah yang akan mendapatkan rekomendasi Partai NasDem guna berlaga di Pilwako Batam 2024.
”Walau tak mengambil formulir, saya yakin rekomendasi dari Partai NasDem ini, insya Allah akan ke saya,” ucap Amsakar ketika itu. Beberapa fakta yang menambah keyakinan Amsakar, adalah prestasi NasDem Kota Batam di bawah kepemimpinannya yang kini meraih kursi terbanyak dan berhak menjadi Ketua DPRD Kota Batam. Kini, harapan Amsakar akan diusung partainya sendiri, menjadi kenyataan.
Redaksi.
